Mata? Apa itu ?
Trauma mata adalah tindakan sengaja maupun tidak disengaja yang menimbulkan perlukaan pada mata.
1. Trauma tumpul : • Terpukul • Kena bola tenis
2. Trauma tajam : pisau dapur, gunting, garpu, peralatan pertukangan
3. Trauma fisis : Trauma radiasi dan trauma termal
4. Trauma kimia : asam (larutan cuka dan gas air mata), basa (sabun cuci, sampo, bahan pembersih lantai, kapur, lem perekat).
TRAUMA TUMPUL Trauma yang diakibatkan benda tumpul, dimana benda tersebut dapat mengenai mata dengan keras (kencang) ataupun lambat baik secara langsung atau akibat dari getaran yang ditimbulkannya Trauma tumpul dapat mengakibatkan : 1. Memar pada kelopak maupun sekitarnya 2. Perdarahan dan bengkak pada konjungtiva 3. Bengkak dan terkelupasnya kornea 4. Robekan pada iris 5. Lepasnya lensa dari tempat yang seharusnya 6. Perdarahan di dalam bola mata 7. Patahnya tulang pada bagian bawah rongga mata
TRAUMA TUMPUL 1. Memar pada kelopak maupun sekitarnya Gejala dan tanda : • Nyeri • Gambaran hitam pada kelopak mata seperti seseorang memakai kaca mata 2. Perdarahan dan bengkak pada konjungtiva Gejala dan tanda : • Nyeri • Konjungtiva tampak merah dengan batas tegas 3. Bengkak dan terkelupasnya kornea
Gejala dan tanda : • Penglihatan kabur • Terlihat pelangi disekitar sumber cahaya yang dilihat • Kornea terkelupas Pasien merasa sakit sekali, mata berair, fotofobia, lakrimasi, blefarospasme
TRAUMA TUMPUL 4. Robekan pada iris Gejala dan tanda : • Sakit • Blefarospasme • Penglihatan menurun • Bila pasien duduk diam darah akan berkumpul di dasar bilik mata depan 5. Lepasnya lensa dari tempat yang seharusnya Gejala dan tanda : • Gangguan penglihatan • Glaukoma kongestif akut ( penglihatan turun mendadak, sangat sakit, muntah, mata merah, blefarospasme 6. Perdarahan di dalam bola mata Gejala dan tanda : • Gangguan penglihatan
TRAUMA TUMPUL 7. Patahnya tulang pada bagian bawah rongga mata Gejala dan tanda : • Memar • Bengkak palpebra • Gerakan bola mata terbatas dan nyeri terutama ke arah atas dan atau bawah • Ada bunyi gemeretak saat bersin
TRAUMA TAJAM • Trauma tajam adalah trauma yang disebabkan oleh benda tajam. Contoh : pisau, gunting, jarum, paku, dll • Luka yang terjadi dapat berupa luka tusuk, luka tembus dan luka robek • Gejala dan tanda : o Tajam penglihatan menurun o Tekanan bola mata rendah o Bilik mata dangkal o Bentuk dan letak pupil berubah o Terlihatnya ada ruptur pada kornea atau sklera o Terdapat jaringan yang prolaps seperti cairan mata, iris, lensa, badan kaca, atau retina
TRAUMA FISIS Sinar UV : Sinar gelombang pendek: 250295nm
pekerja las, pekerja lapangan
gejala: sakit, ganjel, fotofobia, blefarosme, konjungtiva (kemosis), kornea (infiltrat dan edema), katarak
Sinar UV Efek
• • •
• •
Segera merusak epitel kornea Infiltrat kornea (+), kadang disertai dengan kornea yang keruh dan uji floresensi positif Keratitis: terutama fisura palpebra (sembuh tanpa cacat, bila radiasi berjalan lama kerusakan dapat permanen (kekeruhan kornea) Pupil: miosis Tajam penglihatan akan terganggu.
Gejala
• • • • • • •
Sakit Mengganjal Fotofobia Blefarosme Konjungtiva (kemosis) Kornea (infiltrat dan edema) Katarak
Memberikan keluhan 4-10 jam setelah trauma, pasien akan merasa matanya sangat sakit, mata seperti kelilpan atau kemasukan pasir, fotofobia, blefarospasme, dan konjungtiva kemotik, keratitis
Dapat sembuh tanpa cacat , akan tetapi bila radiasi berjalan lama kerusakan dapat permanen sehingga memberikan kekeruhan pada kornea
Trauma Radiasi Infrared/Inframerah • Terdapat pada sinar matahari langsung, cahaya api, pantulan jalan aspal yang terkena panas Trauma infrared: Trauma pada mata karena kebiasaan menatap gerhana matahari langsung atau bekerja ditempat pemanggangan kaca atau logam tanpa alat pelindung mata
Akibatnya.... - Katarak - Peradangan pada kornea (keratitis) - Radang pada iris (iritis) - Infeksi mata
Sinar Terionisasi dan Sinar X • GK: katarak dan rusaknya retina • Sinar ionisasi dibedakan dalam – Sinar alfa – Sinar beta yang dapat menembus 1 cm jaringan – Sinar gamma – Sinar X
• Sinar X: – Merusak kornea – Merusak retina – Berat: parut konjungtiva atrofi sel goblet
• Luka bakar – Stadium I – Stadium II – Stadium III
Radiasi Thermal • Berasal dari: - Cairan panas - Uap panas - Benda panas logam & non logam - Ledakan bom dan kebakaran
• Akibat - Nyeri, bengkak, merah - Kulit kelopak mata melepuh - Silau - Mata berair terus
Segera bilas mata dengan air yang bersih dan sejuk. Lakukan pembilasan selama 30 menit Setelah dibilas, kenakan kacamata hitam atau balut mata dengan perban steril atau kain bersih. Jangan menggunakan kapas Pertahankan mata dalam kondisi tertutup Jika ada bagian yang melepuh jangan dipecahkan Lakukan kompres dingin untuk mengurangi rasa nyeri JANGAN MENEKAN MATA ATAU DAERAH SEKITAR MATA !!
1.
Mata tampak merah, bengkak, keluar air mata berlebihan dan penderita tampak sangat kesakitan 2. Dapat menimbulkan penurunan penglihatan sementara, perdarahan di dalam bola mata dan kebutaan 3. Tertinggalnya benda asing di dalam mata (pasir, kaca, logam besi, potongan kayu). Jika tercemar kuman dapat ,enimbulkan infeksi . 4. dapat menghancurkan jaringan mata secara perlahan-lahan.
Trauma Kimia Apa itu Trauma Kimia Pada Mata??
• Keadaan kegawatdaruratan dimana mata terkena bahan kimia yang dapat menimbulkan kerusakan. harus cepat di tangani, jika tidak akan menimbulkan kerusakan bahkan kebutaan. • Ketidaksengajaan • Bekerja
Trauma Asam - Basa? Apa itu? • Trauma kimia pada mata yang bersifat merusak bola mata. • Ada 2 Jenis berdasarkan bahan kimia dan sifat larutan kimia Asam
Golongan Larutan Kimia Bersifat Pengendapan/Pengumpan Pada Bola Mata
Basa
– Golongan Larutan Kimia Bersifat Menembus dan Merusak Jaringan Mata
Epidemiologi • Pria 3-5 x > wanita • 85% trauma mata trauma kimia asam : basa = 1: 4 kebutaan 19 juta orang 2,3 jt penurunan visus 60% kecelakaan kerja, 30% di rumah. kasus banyak usia 16-45 tahun
Jenisnya? Ada yang tahu? Asam
Basa
• Air Aki • Cairan Penghilang Karat • Zat Pemutih
• Deodorant • Antasida • Pembersih Larutan Pipa • Pembuatan Sabun • Pelarut Desifektan • Semen
Kebiasaan? -Ketidaksengajaan-
Bagaimana Tanda-Tandanya? • Mata berair yang berlebihan • Mata menjadi merah • Nyeri pada mata • Gangguan penglihatan
APA SAJA GEJALA TRAUMA KIMIA KARENA ASAM ?
APA SAJA GEJALA TRAUMA KIMIA KARENA BASA ?
• Gejala lebih berat •
Mata Kabur
•
Mata merah
•
Kornea keruh dalam
daripada trauma
• Mata merah, bengkak • Keluar air mata
beberapa menit •
Kelopak mata rusak
•
Kerusakan pada kelenjar air
berlebihan • Penderita merasa
sangat kesakitan
mata, sehingga mata menjadi kering
•
Pengeluaran cairan di konjungtiva berkurang
•
Lensa keruh
Trauma asam
Trauma basa
Komplikasi • Simblefaron ( Kekauan mengerakan bola mata) • Kornea Keruh • Sindrom Mata Kering
1.
2.
3.
4. 5. 6.
7.
8.
Bila terasa klilipan debu atau pasir penanganan di rumah dapat dialiri dengan air mengalir. Bila Tidak membaik, segera bawa ke rumah sakit. Trauma Kimia baik asam maupun basa sebaiknya secepatnya diguyur dengan air mengalir sebanyak-banyaknya kemudian dibebat dengan plester secepatnya dikirm ke Rumah Sakit yang terdapat dokter spesialis mata. Apabila terkena cedera sinar las, segera tutup mata dan bawa ke rumah sakit. Apabila terkena cedera elektrik, jauhkan dari sumber, kompres dengan air dingin dan segera bawa ke Rumah Sakit. Apabila terkena panas segera kompres dengan air matang dingin dengan menggunakan kapas. Trauma tajam dengan perlukaan di mata jangan memberi pengobatan dalam bentuk apapun. Sebaiknya mata dibebat dengan plester. Dan bila benda tersebut tetancap pada mata, jangan coba-coba untuk melepas benda tersebut, Pada umumnya perlu dilakukan operasi segera. Apabila terjadi cedera oleh karena benda tumpul, tajam, ledakan atau benda asing, sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit dengan mata tertutup. Sebaiknya penanganan jangan lebih dari 6 jam setelah terjadi trauma untuk menghindari terjadinya infeksi.
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Diperlukan perlindung bagi pekerja untuk menghindarkan terjadinya trauma Pekerja memahami bahan yang ada dilingkungan kerjanya, dan berhati-hati, Berkendaraan beroda dua sebaiknya memakai kaca mata atau helm. Awasi anak-anak terhadap mainan yang berbahaya terhadap mata. Jauhkan anak-anak dari pisau, jarum, pinsil, lidi dan bahan kimia. Ibu rumah tangga menggunakan pelindung mata saat membuka porselen, pemutih baju, cuka. Apabila menggunakan obat tetes mata, perhatikan label, tanggal kadarluasa dan perubahan warna. Mencuci tangan setelah terpapar bahan yang beresiko merusak mata, dan jangan sesekali mengucek mata setelah tangan terpapar bahan tersebut.
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA........