Metode Pelaksanaan 1a135v

METODA PELAKSANAAN KEGIATAN

:

PEMBANGUNAN RKB KELAS JAUH KELESA SDN 016 KELESA

PEKERJAAN LOKASI

: :

PEMB. KELAS JAUH KELESA SDN 016 KELESA KEC. SEBERIDA

I 1

PEKERJAAN PENDAHULUAN Pek. pembersihan lokasi Untuk tahap awal pada pekerjaan dilakukan dengan pematangan tanah pada tempat yang akan dilakukan kegiatan pekerjaan kemudian dilanjutkan dengan item pekerjaan selajutnya

2

Pek. pasang papan bowplank Papan Bowplank dibuat dari papan meranti 2 x 20 diketam rata pada satu sisi tebalnya, yang akan dipasang menjadi bagian atau papan bowplank. Papan Bowplank dipasang pada tiang-tiang kayu ukuran 5/7 cm dengan jarak pemasangan setiap 2 m, tertancap kuat kedalam tanah. Jarak antara bowplank dengan galian pondasi minimum 1,50 m. Dalam pelaksanaan pengukuran dan pemasangan bouplank pemborong bersama direksi/Pengawas supaya memperhatikan untuk menetapkan sumbu (as) serta ukurannya. Titik Pek. pasang papan proyek Untuk membuat papan nama proyek, bahan yang digunakan adalah papan dengan dilapis seng/ triplek yang diberi cat dasar putih dan tulisan hitam, Yang mencakup didalamnya nama proyek, nama pekerjaan, jangka waktu pelaksanaan, Konsultan Pengawas, Kontraktor, Waktu mulai pelaksanaan. Papan dibuat dengan ukuran 120x80 cm. Papan nama proyek dipasang dan ditempatkan didepan lokasi proyek.

3

III 1

PEKERJAAN PONDASI Pek. galian tanah pondasi Galian tanah dilakukan secara manual dengan menggunakan alat cangkul dan sekop, untuk ukuran lebar pondasi dapat diambil dari garis lurus benang pada pemasangan bouw plank, dan untuk kedalaman pondasi dilihat dari gambar rencana

2

Pek. urugan pasir bawah pondasi Untuk urugan pasir dibawah pondasi dapat dikerjakan dengan alat bantu cangkul, sekop dan angkung. Pasir diurug secara merata pada galian tanah pondasi dengan ketebalan urugan 5cm.

3

Pek. cor lantai kerja 1 : 3 : 5 Setelah urugan pasir selesai dikerjakan, selanjutnya dibuat lantai kerja dengan menggunakan beton campuran 1:3:5. Pengadukan campuran beton dapat dilakukan secara manual dengan menggunakan alat bantu cangkul dan sekop. Campuran tersebut selanjutnya diisikan kepondasi diatas pasir urug dengan ketebalan lantai kerja 5cm. Lantai kerja dibuat harus rata agar pembuatan pondasi sesuai dengan rencana yang diharapkan.

4

Pek. cor umpak beton bertulang 80 x 80 x 15 cm adk 1 : 2 : 3 kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan cor umpak beton bertulang 80 x 80 x 15 cm dengan campuran beton 1 : 2 :3 dimana adukan beton harus pas dan padat agar hasil sesuai dengan yang diharapkan, pada tiap item pekerjaan pada pengecoran mengacu kepada gambar rencana yang ada.

6

Pek. cor kolom pondasi beton bertulang 15 x 20 cm adk 1 : 2 : 3 Untuk kolom umpak dibuat dengan menggunakan beton cam 1 : 2 : 3, dengan detail pembesian seperti pada gambar rencana. Untuk bekisting kolom dipasang sesuai dengan ukuran kolom 15/20 dengan ketinggian sesuai dengan gambar rencana. Coran beton dimasukan kedalam bekisting dan dipadatkan agar beton kolom dapat padat dan pembesian kolom dilebihkan agar bisa menjadi stek untuk kolom dinding.

7

Pek. pas pondasi batu bata 1 bata 1 : 4 pada tangga kemudian dilanjutkan dengan pemasangan pondasi batu bata 1 bata 1 : 4 pada tangga, pada pemasangan batu harus rata dan tidak miring, pada pekerjaan tersebut menggunakan benang, water atau selang air untuk melihat pemasangan bata tidak miring atau tidak nya pada saat pemasangan.

8

Pek. raben pondasi 1 : 5

pada tahapan selanjutnya setelah pemasangan bata selesai dilanjutkan dengan pekerjaan raben pondasi 1:5, dimana pada saat meraben pondasi harus rata dan rapi, dan pekerjaan meraben mengacu kepada gambar rencana yang ada dan arahan dari pengawas lapangan. 9

Pek. urugan tanah bekas galian setelah pekerjaan meraben selesai dilanjutkan dengan pekerjaan urungan tanah bekas galian

IV PEKERJAAN STRUKTUR 1 Pek. beton balok sloof 15 x 20 cm adk 1 : 2 : 3 tahapan selanjut dilakukan pekerjaan beton balok sloof, balok sloof 15 x 20 cm dengan adukan 1 : 2 :3, dimana balok sloof berfungsi untuk salah satunya untuk pengunci dinding agar tidak roboh apabila terjadi ada pergerakan tanah, dimana saat pekerjaan balok sloof harus padat dimana pembesian sesuai dengan pada gambar rencana yang ada. 2

Pek. beton kolom 15 x 20 cm adk 1 : 2 : 3 setelah itu dilanjutkan dengan pekerjaan pembuatan beton kolom 15 x 20 cm dimana untuk pembesian mengacu pada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan, sedangan untuk adukan campuran dengan perbandingan 1 : 2 : 3

3 4 5 6 7 8 9 11 12 13 14 15

Pek. beton kolom K2 Ø 30 cm adk 1 : 1,5 : 3 Pek. beton kolom K3 15 x 24 cm adk 1 : 1,5 : 3 Pek. beton kolom K4 11 x 18 cm adk 1 : 1,5 : 3 Pek. beton kolom praktis 11 x 11 cm adk 1 : 2 : 3 Pek. beton balok 15 x 30 cm elev. + 3.70 adk 1 : 1,5 : 3 Pek.beton reng balok 15 x 20 cm elev. + 3.70 adk 1 : 1,5 : 3 Pek. beton reng balok 15 x 30 cm elev. + 3.90 adk 1 : 1,5 : 3 Pek. beton reng balok 15 x 20 cm elev. + 4.10 adk 1 : 1,5 : 3 Pek. beton balok latey 11 x 18 cm elev. + 1.25 adk 1 : 2 : 3 Pek. beton balok latey 11 x 18 cm elev. + 2.33 adk 1: 2 : 3 Pek. beton balok latey 11 x 11 cm elev. + 3.09 adk 1: 2 : 3 Pek. beton balok 11 x 24 cm adk 1: 2 : 3

3

Pek. beton kolom praktis 13 x 13 cm adk 1 : 2 : 3 setelah itu dilanjutkan dengan pekerjaan pembuatan beton kolom praktis 13 x 13 cm dimana untuk pembesian mengacu pada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan, sedangan untuk adukan campuran dengan perbandingan 1 : 2 : 3

4

Pek. beton balok lety 13 x 15 cm adk 1 : 2 : 3 setelah itu dilanjutkan dengan pekerjaan pembuatan beton balok lety 13 x 15 cm dimana untuk pembesian mengacu pada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan, sedangan untuk adukan campuran dengan perbandingan 1 : 2 : 3

5

Pek. beton reng balok 15 x 20 cm adk 1 : 2 : 3 setelah itu dilanjutkan dengan pekerjaan pembuatan beton reng balok 15 x 20 cm dimana untuk pembesian mengacu pada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan, sedangan untuk adukan campuran dengan perbandingan 1 : 2 : 3

V 1

PEKERJAAN DINDING Pek. pas. dinding batu bata 1/2 bata 1 : 2 Pemasangan bata 1/2 bt dilakukan setelah pekerjaan struktur selesai. Pemasangan bata diberi garis acuan benang. Bata dipasang dengan menggunakan campuran 1:2 pemasangan bata dipasang dengan rapi dan lurus. Untuk ketinggian pasangan bata dapat dilihat dari gambar rencana.

1

2

Pek. pas dinding batu bata /2 bata 1 : 4 Kemudian dilanjutkan dengan pasangan dinding bata 1/2 bt Pemasangan bata diberi garis acuan benang. Bata dipasang dengan menggunakan campuran 1:4. Pemasangan bata dipasang dengan rapi dan lurus. Untuk ketinggian pasanganbata dapat dilihat dari gambar rencana.

3

Pek. pas dinding batu bata /2 bata 1 : 4 pada tangga

1

Kemudian dilanjutkan dengan pasangan bata 1/2 bt pada tangga. Pemasangan bata diberi garis acuan benang. Bata dipasang dengan menggunakan campuran 1:4. Pemasangan bata dipasang dengan rapi dan lurus. Untuk ketinggian pasanganbata dapat dilihat dari gambar rencana. VI PEKERJAAN KOZEN, PINTU, JENDELA DAN KACA 1 Pek. pas. Kusen UPVC ( lengkap terpasang ) untuk jendela seteleh itu dilanjutkan dengan pemasangan kusen UPVC dan lengkap terpasang untuk jendela. Pek. pas. kozen kayu untuk pintu selanjutnya dilanjutkan dengan pemasangan kozen kayu untuk semua pintu dikerjakan pada orang yang ahli pada pemasangan kozen dari kayu dan pekerjaan kozen dikerjakan lengkap dan terpasang, dimana tiap-tiap item pekerjaan mengacu kepada gambar rencana yang ada serta arahan dari pengawas lapangan. PEKERJAAN KAP / RANGKA ATAP VII 1 Pek. pas. rangka kuda - kuda baja ringan Kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan pemasangan rangka kuda-kuda baja ringan dimana pemasangan rangka rangka baja dikerjakan oleh orang yang ahli pada pemasangan kuda-kuda dengan menggunakan bahan baja ringan untuk type rangka baja ringa mengacu kepada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan. 2

2

Pek. pas. list plank GRC Setelah itu dilanjutkan dengan pekerjaan dengan pemasangan list plank GRC 9 mm

VIII PEKERJAAN PENUTUP ATAP 1 Pek. pas. atap genteng metal super steel Pada pekerjaan pemasangan atap genteng metal super steel dilakukan dengan hati-hati dan rapi, agar tidak terjadi kebocoran pada atap, dan untuk merk dan warna atap metal menyesuaikan pada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan. 2

Pek. pas. perabung genteng metal Kemudian dilakukan dengan pekerjaan pemasangan perabung metal dilakukan dengan hati-hati dan rapi , agar tidak terjadi kebocoran pada atap, untuk merk dan warna atap metal menyesuaikan pada gambar rencana dan arahan dari pengawas lapangan.

VIII PEKERJAAN PLESTERAN 1 Pek. plesteran dinding 1 : 2 pada pekerjaan plesteran dinding dengan campuran adukan 1:2 dilakukan dengan teliti agar hasil dari pekerjaan plesteran dinding 1 : 2 sesuai dengan yang diharapkan. 2

Pek. plesteran dinding 1 : 4 Kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan plesteran dinding dengan campuran 1:4 dan diusahakan dinding rata dan tidak bergelombang, untuk pengecekan itu dilakukan dengan menggunakan water.

3

Pek. acian dinding Untuk pekerjaan acian dilakukan terlebih dahulu penyiram an permukaan bata dengan air sampai jenuh. Dilanjutkan dengan pengacian dengan campuran yang telah ditentukan dalam spesifikasi teknis dan lakukan penyiraman terhadap permukaan dinding sampai jenuh

4

5

Pek. averking beton Setelah itu dilanjutkan dengan averking beton, dimana pekerjaan averking mengacu pada spesifikasi pada gambar serta arahan pengawas lapangan Pek. penebalan plesteran 2 cm dan 5 cm kemudian dilakukan penebalan plesteran 2 cm dan 5 cm dimana pekerjaan penebalan plesteran mengacu kepada gambar rencana yang ada serta arahan dari pengawas lapangan.

IX PEKERJAAN PLAFOND 1 Pek. pas. rangka pafond (kayu kelas II) Kemudian dilanjutkan dengan pemasangan rangka plafond ( kayu klas II ) dimana pemasangan dan ukuran menyesuaikan dengan gambar yang ada serta arahan dari pengawas lapangan 2 Pek. pas. plafond triplek 3.8 mm Setelah itu dilanjutkan dengan pekerjaan pemasangan plafond triplek dengan ketebalan 3.8 mm, pada pemasangan plafond triplek harus kerjakan dengan teliti dan rapi agar setiap sudut pada saat pemasangan pas dan rapi. 3

Pek. pas. plafond peri-peri kayu klas II (overstek) Untuk pekerjaan pemasangan plafond peri-peri mengunakan bahan dari kayu dimana untuk ukuran dan pemasangan mengacu kepada gambar rencana yang ada serta araha dari pengawas lapangan

X 1

PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK Pek. Pengadaan dan pemasangan Distribusi Pada pemasangan distribusi dan instalasi titik lampu, instalasi stop kontak, stop kontak, saklar tunggal, saklar ganda, dipasang oleh orang yang ahli dalam pemsangan instalasi listrik, seperti biro PLN, dimana tiap-tiap titik pemasangan mengacu kepada gambar rencana yang ada.setalah itu dilanjutkan dengan pemasangan lampu lilin 23 watt, dan 18 watt, sekering khas.

XI PEKERJAAN LANTAI 1 Pek. urugan tanah bawah lantai Pada pekerjaan urugan tanah untuk lantai dilakukan pengurugan sampai rata agar pada saat urugan pasir tidak terjadi bergelombang 2

Pek. urugan pasir bawah lantai Setelah pekerjaan pengurugan tanah selesai dilanjutkan dengan pengurugan pasir bawah lantai. Pasir yang diurug harus rata.

3

Pek. cor lantai adk 1 : 3 : 5 Dilanjutkan dengan pengecoran lantai beton dengan campuran 1:3:5. Pada saat pengecoran harus dilakukan pemadatan dan perataan agar hasi pengecoran tidak bergelombang.

4

Pek. pas. lantai keramik 40 x 40 Untuk tiap-tiap pemasangan lantai keramik 40 x 40 harus sama membentuk garis lurus bidang permukaan lantai harus rata dan water serta tidak ada bagian-bagian yang bergelombang celah-celah antara masing-masing unit dicor dengan air semen kental yang diberi cat warna sama dengan keramik, dilakukan sedemikian rupa sehingga seluruh celah terisi padat. dimana untuk warna lantai keramik menyesuaikan pada gambar rencana yang ada dan arahan dari pengawas lapangan.

XII PEKERJAAN PENGECATAN 1 Pek. cat minyak Pada tahap pengecatan pada listplank GRC, pintu , kusen kayu, ventilasi dan plafond peri-peri menggunakan cat minyak dengan kualitas baik dimana warna cat menyesuaikan pada gambar rencana yang ada dan menyesuaikan dengan arahan dari pengawas lapangan. 2

Pek. cat air dinding dan beton (setara jotun) Pada dinding bangunan dan beton menggunakan cat air dengan kualitas baik dimana warna cat menyesuaikan arahan dari pengawas lapangan dan gambar rencana.

3

Pek. cat air dinding plafond triplek Pada plafond triplek juga menggunakan cat air dengan kualitas yang baik dimana untuk warna menyesuaikan dengan arahan dari pengawas lapangan.

XIII PEKERJAAN LUAR BANGUNAN 1.

Untuk pekerjaan luar bangunan, dilanjutkan dengan pembuatan septictank, resapan, saluran keliling, dan cor dimana ukuran dan tinggi mengacu pada gambar rencana, kemudian setelah pekerjaan tersebut selesai dilanjutkan dengan pembersihan sekitar lokasi pekerjaan yang telah dilaksanakan.

Seresam, 18 April 2015 PENAWAR

SURTINAH Direktur